|| BMCyber || Share For All ||

Alur Cerita Naruto 603

Alur Cerita Naruto 603 Rehabilitasi


Teks Version by www.Beelzeta.com

"Jangan samakan aku dengan
mahluk seperti kalian, hanya
setengah dari tubuhku yang
menggunakan bahan aneh ini"
Ucap Obito, masih kesal.

"Tapi berkat itu, kau bisa bertahan
tanpa makan atau minum,
harusnya kau senang" Ucap Zetsu,
Zetsu putih.

"Kami juga tak mau
disamakan dengan dirimu, tubuh
buatan yang tanpa perasaan"

"Kami memang manusia buatan,
tapi kami memiliki perasaan! yah,
meski tidak buang air sih. Dengan
kata lain, kami adalah mahluk yang
lebih baik dari pada dirimu,
kosakata dan otak kami juga lebih hebat"

"Diam!! coba buktikan kalau kalian
lebih hebat dari aku"

"Ehm, kami ..."

"Sedang ..."

"Mengawasimu" Zetsu putih dan
tubuh Tobi itu berbicara bersama-
sama.

"jangan bicara di saat yang sama,
itu membuatku kesal!!!"

"Kami membantu
penyembuhanmu, karena Madara
memerintahkan kami untuk
memastikan kau sembuh dan
menjadi berguna saat dia bangun
nanti"

"Cih! Dia meminta boneka-boneka
mengawasiku sementara dia tidur
siang? Aku akan segera keluar dari
sini dan kembali ke tempat Rin dan
Kakashi"

"Mustahil, tak ada jalan keluar
disini" Ucap tubuh Tobi itu.
"

Setelah memerintahkan kami
untuk mengurusmu, dia menutup
gerbangnya dengan batu raksasa.
Tapi ngomong-ngomong, dari tadi kau terus saja bilang Rin Rin Rin,
apa kau berencana mencari bel?
Lalu kau juga bilang Bodoh Bodoh
Bodoh dan Kakashi Bodoh"


"Ah benar, dia juga bilang begitu"


"Apa maksudnya itu ya?"

"Hmm, kenapa tak kita tanya pada
dia saja?"

"Hei, memangnya aku benar-benar
bilang begitu ya?"

"Uhm, apa aku boleh bertanya
sesuatu?" Mahluk bertubuh Tobi itu
hendak bertanya.

"Eh?"

"Panggilan alam, dengan kata lain,
bagaimana rasanya saat buang air
besar?"

"Bodoh!!!!! Kau juga sebodoh
Kakashi, kenapa kau begitu tertarik
dengan buang air!!!?"

"Aah, jangan marah begitu" Ucap
Zetsu,

"Kalau begitu beritahu kami
tentang Rin dan si bodoh Kakashi"

"Aku membencimu, kau yang
bertubuh spiral itu, dan dimana
yang putih satunya pergi?"

"Dia keluar untuk mencari
informasi"

"Eh!? kalian bisa pergi keluar!!???"
Obito kaget.

"Ya, kami bisa bergerak menembus
tanah"

"Huh, ada-ada saja ...
Aku terkurung disini, dengan orang
yang bicara omong kosong ..."

"Maaf sudah berbicara mengenai
buang air" Ucap si Tobi.

"Bukan, maksudku yang dibilang
oleh Madara" Ucap Obito.

"Ku rasa dia mmang tidak bagus
saat bicara dengan bocah"

"Merubah takdir atau apalah itu aku
tak mengerti ..."

"Yah, sederhananya dia mau bilang
kalau ia muak dengan segala hal
buruk yang ada di Dunia dan akan
menciptakan Dunia impian yang
hanya terdiri dari hal-hal bagus
saja ... Dalam dunia mimpi, kau bisa melakukan apa saja, bahkan
membangkitkan orang yang sudah
mati"

"Dalam Dunia mimpi?"

"Yah, dia mau menciptakan negeri
mimpi yang luas menggunakan
genjutsu dan membawa semua
orang kesana ... Yah, lebih dari
sekedar membawa, dia akan
memaksa mereka untuk pergi kesana, selamanya"

"Dengan genjutsu? Kedengarannya
begitu bodoh sampai aku tak
mengerti" Ucap Obito.

"Kalau kau memiliki kekuatan
sebesar Madara, kau bisa
melakukan apa saja ...
Sekarang dia lemah jadi ia tak bisa,
dan itulah kenapa ia melakukan
semua persiapan ini ..."

"Yah, apapun itu aku tak peduli ...
Yang terpenting, aku akan pergi
meninggalkan tempat ini!!"

Sejak saat itu, Obito terus berlatih.
Berlatih berdiri, berjalan, sambil
terus terbayang segala
kenangannya bersama Rin,
kakashi, gurunya. Obito terus
berlatih, tangan dan kakinya mulai tumbuh dan terus berlatih, terus
begitu ...

"Aku sudah mulai bisa, sedikit
lagi ..." Pikir Obito, yang terbaring di
ranjang dengan tubuh yang sudah
mulai pulih, serta rambut yang
sudah mulai memanjang.

"Sedikit lagi dan aku akan bisa
bertemu dengan kalian ... Rin ...
Kakashi ..."

"Aku baru saja datang dari luar!!!!"
Tiba-tiba Zetsu putih datang,
mengejutkan lamunan Obito.

"Rin
dan si bodoh Kakashi itu sedang
dalam bahaya!!!" "Apa yang terjadi!!?" Obito kaget
dan langsung bangun.

"Mereka hanya berdua dan
pasukan Shinobi Kirigakure
mengepungnya!!!" Zetsu
memberitahu. kemudian, Obitopun
segera tanggap, cepat dan
langsung menghantam batu yang menjadi penutup jalan. Akan tetapi,
batu itu masih begitu tebal dan
kuat, hingga membuat tangan
kanan yang belum begitu kuat itu
kembali rusak.

"Gaaaah ..."

"Kau belum bisa menghancurkan
batu itu" Ucap Tobi.

"Aku harus ... Menyelamatkan Rin
dan kakashi ..."

"Kalau begitu, kau boleh memakai
tubuhku" Mahluk Tobi membuka tubuhnya
dan lalu menyelimuti Obito.

Awalnya Obito kaget, kenapa
mereka mau membantu,
"Kalian
orang-orangnya Madara kan? Apa
ini akan baik-baik saja?"

"Madara itu orang baik" Ucap Zetsu.


"Kau ingin menyelamatkan Rin dan
kakashi kan?" Obito terdiam ...
Dan lalu berkata, "Terimakasih"

Bersambung ke Naruto Chapter 604

Anda sedang membaca artikel tentang Alur Cerita Naruto 603 dan anda bisa menemukan artikel Alur Cerita Naruto 603 ini dengan url https://bmcyber.blogspot.com/2012/09/alur-cerita-naruto-603.html,anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel Alur Cerita Naruto 603 ini sangat bermanfaat bagi teman-teman anda,namun jangan lupa untuk meletakkan link Alur Cerita Naruto 603 sebagai sumbernya.

0 comments:

Post a Comment